
Our Goals / Visi & Misi

VISI
Menjadi organisasi yang mampu berperan penting dalam upaya penguatan kriya warna alam dan serat alam ramah lingkungan
MISI
Menggerakan upaya peningkatan kualitas zat pewarna alam dan serat alam Indonesia dengan sumber yang berkelanjutan serta penggunannya dalam industri kriya nasional
Ikut mendorong upaya peguatan pasar kriya pewarna alam dan serat alam
Menjadikan warna alam produk unggulan tuan rumah dinegeri sendiri dalam memasuki pasar global melalui kriya yang unik, etnik dan eksklusif serta produk lainnya yang dikonsumsi masyarakat
Mengangkat penggunaan zat pewarna alam melalui pengembangan warna alam dengan melakukan edukasi dan eksplorasi sumber - sumber zat pewarna alam dari potensi sumber daya alam yang melimpah untuk tercipatnya produk ramah lingkungan yang berkesinambungan
Semangat Warlami
Bahan pewarna alami Indonesia pernah menjadi andalan penghasil rona pada beragam kriya karya perajin Indonesia. Namun laju perdagangan dengan bangsa asing membuka deras masuknya pewarna sintetis ke negeri ini. Perjalanan waktu mengantarkan bahan pewarna alami hasil alam nusantara perannya kian tergerus oleh kepraktisan dan tren yangdiciptakan oleh pewarna sintetis. Sehingga batik, tenun serat, bahkan makanan jauh lebih jamak diwarna dengan pewarna sintetis dibanding pewarna alami.
Alam Indonesia masih merupakan habitat yang sangat istimewa bagi tumbuhnya berbagai flora penghasil pewarna dan serat alam. Demikian pula dengan para perajin dan ahli nusantara sesungguhnya masih menyimpan kemampuan warisan untuk membuat kriya berkualitas dengan bahan pewarna alam dan serat alam.
Sementara kecenderungan masyarakat akan pentingnya menjaga warisan budaya dan konservasi lingkungan telah menjadi kebutuhan bahkan telah menjadi gejala yang kian mendunia.
Akan tetapi sayang sekali popularitas kriya dengan pewarna alami masih demikian rendah. Banyak di antara kita belum tahu mengenai pewarna alami untuk karya kerajinan. Perajin pengguna pewarna yang lebih arif inipun masih hanya sebagian sangat kecil saja jumlahnya.
Diperlukan sebuah upaya atau gerakan yang secara khusus bertujuan agar kerajinan dengan pewarna alami menjadi pilihan yang semakin banyak diambil baik oleh perajin dan konsumen karya kerajinan.
Struktur Organisasi
Chairman/Ketua Umum:
Myra Widiono
​
Secretary General/Sekretaris Jenderal:
Anastasia Inne Adhie
​
Deputy Secretary General/Wakil Sekretaris Jenderal:
Suroso
​
Treasurer/Bendahara:
Wiena Gania Widyasari
​
Deputy Treasurer/Wakil Bendahara:
-
​
Field of Material/Bidang Bahan:
Sancaya Rini (Chief/Ketua)
I Made Arsana Yasa
​
Field of Batik & Weaving/Bidang Batik & Tenun:
Dian Widiawati (Chief/Ketua)
Suroso
​
Field of Institutional Relations/Bidang Hubungan Kelembagaan
​
National/Nasional:
Anastasia Inne Adhie
​
International/Internasional:
Merdi Sihombing
​
Field of Program/Bidang Program:
Roosie Setiawan (Chief/Ketua)
Cendy Mirnaz
Kegiatan
Activities
